SMANSATAPTA BANGKIT :"Bimbingan Teknis Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah 2025 di SMAN 1 Tanjung Palas Tengah"
SALIMBATU, 22/12/24. Hari Jum’at, 19 Desember 2024 bertempat di Ruangan Perpustakaan, SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah menyelenggarakan kegiatan bimbingan teknis pengelolaan kinerja melalui Platform Merdeka Mengajar 2025 kepada seluruh Guru di SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah. Secara antusias guru-guru SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah mengikuti kegiatan yang berlangsung dari pukul 14:00 s/d 16:30 Wita.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Wakasek Kurikulum SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah, Rhafino Rieza Pahlevi, S.Pd., selaku Ketua Komunitas Belajar SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah, "Giat ini merupakan langkah maju bagi para tenaga pendidik kami untuk turut berkontribusi dalam program Kurikulum Nasional demi menciptakan tenaga pendidik yang merdeka untuk mengembangkan potensi-potensi melalui platform yang bisa dimanfaatkan oleh guru-guru kami," tandasnya.
Setelah semua guru dan kepala sekolah menyelesaikan tahapan pengelolaan kinerja guru dan kepala sekolah tahun 2024 di PMM, selanjutnya menunggu hasil berupa Predikat Kinerja Organisasi Tahunan yang direkomendasikan atau ditetapkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Utara. Jika Predikat Kinerja Organisasi telah diperoleh, maka kepala sekolah segera menetapkan Predikat Kinerja Guru di satuan pendidikannya.
Dalam kegiatan Bimbingan Teknis Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah di SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah langsung dipimpin oleh Kepala SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah, Eko Purwanto, M.Pd selaku narasumber. Beliau merupakan salah satu narasumber Provinsi Kalimantan Utara. Dalam kesempatan tersebut, beliau yang memberikan pengarahan terkait Pembaruan Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah tahun 2025 dan langkah-langkah perencanaan kinerja kepada guru-guru SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah. Kegiatan tersebut diagendakan sebagai salah satu program kerja dari Komunitas Belajar : SMANSATAPTA “BANGKIT” SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah.
Narasumber menjalaskan bahwa "Pembaruan Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah melalui PMM mengarahkan guru untuk fokus terhadap capaian apa yang harus diraih selama setahun. Jadi setiap guru memiliki kinerja yang berbeda-beda sesuai dengan peran dan kapabilitas masing-masing. Itulah maksud dari pengelolaan kinerja PMM ini. Setiap guru memiliki kesempatan menumbuhkan potensi di bidangnya masing-masing sesuai dengan pilihan indikator kompetensi guru demi menciptakan SDM berkualitas yang akan berdampak secara langsung terhadap para peserta didik," katanya. Selanjutnya narasumber memaparkan yang diawali dengan merefleksi pelaksanaan pengelolaan kinerja guru dan kepala sekolah tahun 2024 dan mengungkapkan beberapa temuan yang merupakan tantangan saat melakukan pelaksanaan pengeloaan kinerja di lapangan.
Selanjutnya, beliau memaparkan beberapa pembaruan Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah Tahun 2025, bahwa para guru tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk melakukan pengelolaan kinerja. Mulai tahun 2025, Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah yang lebih simpel, tidak ribet dan tidak perlu ribut. Sasaran Kinerja Pegawai dalam Pengelolaan Kinerja cukup 1 tahun sekali, tidak perlu mengunggah dokumen akuntabilitas, dan pengembangan kompetensi tidak lagi berbasis poin serta tidak mengunggah sertifikat/bukti dukung.
Narasumber melakukan simulasi Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah di PMM dari mulai perencanaan dan pembuatan SKP sampai dengan refleksi tindak lanjut.
Setelah kegiatan berakhir, Rhafino Rieza Pahlevi selaku ketua komunitas belajar mengutarakan pada guru-guru untuk kembali meningkatkan Komunitas Kelompok Guru setiap bulannya untuk saling berbagi keilmuan dan pembelajaran. Hal ini senada dengan apa yang diharapkan oleh Eko Purwanto, M.Pd selaku Kepala SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah, bahwa guru harus lebih aktif untuk berdiskusi dalam pembelajaran, bisa dengan sesama mata pelajaran atau bersama-sama untuk aktif mengakses platform PMM.
SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah akan lebih aktif mengembangkan SDM guru dengan berbagai wadah yang telah disediakan oleh Kementerian Pendidikan guna mewujudkan pembelajaran yang efektif untuk seluruh peserta didik SMA Negeri 1 Tanjung Palas Tengah. (ekoborneo).
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini